Di suatu pagi yang cerah dalam ruang lingkup percakapan romantis yang elegan dan padu padan, ditemani seonggok toritori cis kreker, kuwaci dan boneka binatang peliharaan cerdascendikia deco-deco yang menjadi saksi bisu akan situasi yang tidak terkondisikan tersebut...
Terjadilah sebuah percakapan antara Arifah Rahmi Mutmainah (a.k.a IPAH) dan JIJIMORT GEGAPGEMPITA (a.k.a jiji_niez) -yang baik hati, elok rupawan, molek, syahdu syahdan, binal, namun lugu dan lucu- yang setelah sekian lama tak bersua dan menjadi asal mula dari segala petaka..
Ipah adalah seorang bocah polos lugu lucu dan belum mengerti pahit-getir dunia.
Gemar bermain kerling kedip perempuan manja dengan aa tampan berotot berkacamata ala konan. Gemar mendengarkan musik-musik ceria sederhana...seperti Megadeath... Avenged Sevenfold dan Metallica.
Dikala kekhusyukkan jiji_niez selaku kakaknya yang baik dan kona’ah serta penuh jiwa keibuan dan telaten membukakan kulit kuwaci dan menyuapi isi kuwaci dengan rasa sayang kepada adiknya Ipah tersebut, sang adik berceloteh anggun tentang dialog sinetron yang selama umur 2 tahun selalu diutara-utarakannya kepada sang kakak dengan kerlingan manja.
Namun kali ini dialognya ampun. Sangat anonoh.
Berikut cuplikannya.
"Kak eji ipah ingin menjadi fenganten yang cantik dan kalaw malfel tamfan tapi ipah tidak menyukai melati dia selalu lah melebut malfel hei keisia jangan ganggu malfel ya melati cuma untuk malfel. Ipah lof malfel."
(anonohwati level 1)
Kemudian dikala malam menyelimuti ruang rindu di langit
"Kota Gigapolis Mania" Cendung, jiji_niez dengan jiwa
santun menemani si adik yang tengah kasak kusuk bergelut-mengincah seperangkat mainan masak-masaknya nan mini lagi imut. Kemudian dengan senyum genit khas anak kecil labil, Ipah si gadis periang berceloteh.
"Kak eji, kita main malfel melati ya. Kak eji jadi malfel," tuturnya sok imut.
(dan jiji niez pun sungguh terhenyak selaksa terhempas keragu-raguan antara mengiyakan dengan menolak (mengingat aku ini adalah wanita cantik dan berkarir lurus menanjak dalam dunia permodelan bukannya lelaki kekar berbibir tipis memerah seperti Marfel) dan berkakhir dengan kepasrahan nista)
kemudian calon artis ibukota itu berceletuk lagi.
"Malfel, aku udah nyiapin makanan nih buat kamu, ini sfesyal lo untuk kamu, jangan dekat-dekat keisa ya dia jahat aku benci sama dia," ujarnya sembari sibuk dengan peralatan makan -piringkecilmungilnista- yang ia suguhkan pada aku, MARFEL.
(anonohwati level 3)
Yak. Sinetron yang berhasil meracuni otak selugu dan sepolos serta se solehahwati ipah adalah “Melati untuk Marvel” sawdara-sawdara.
Saya selaku Kakak dari adik manis lugu anonoh Arifah Rahmi Mutmainah hanya mampu tertegun pahit, akan perkembangan adikku tercinta yg kelewat PESAT setelah ditinggal sang kakaknya. Dimana ketika seharusnya dia bergelut ria dengan tayangan dora di eksplorer atau sponbob skuerpen malah harus menjadi korban dialog anonoh Melati untuk Marpel, dan pastinya dengan tampilan hakiki didepan matanya.
Deco-deco berkomentar: saya, deco, ikan pesut laut arafura membenarkan akan apa yg terjadi di pagi hari ceria tersebut, dimana kami menyaksikan dialog anonoh yang keluar dari bibir tipis asmirandah IPAH dengan kerlingan matanya serta beberapa kulit kuwaci yang masih menempel di pipi semoknya. Saya sungguh prihatin dengan apa yang menimpa adik semata wayangnya kak jiji_niez tersebut. Kakak kerap kali berkata bahwa adik semata wayangnya itu adalah bocah ingusan yang santun dan solehahwati tetapi ketika mendengar pernyataan yang dilontarkan ipah dengan spontanitas tinggi dan tanpa pertimbangan matang.. naudzubillahimindzalik… -_-
Adikku sayang. Cepatlah kau besar, dik.